Thursday 19 January 2017

Barang atau Tas kamu kena tahan di KLIA2 ?? Begini cara nebusnya

Assalamualaikum Wr. Wb.

Entry ini dikhususkan bagi siapa saja yang tidak ingin punya pengalaman kurang menyenangkan di bandara KLIA 2 Malaysia alias barang bawaan (tas/bag) kena tahan, dan juga bisa jadi referensi buat kamu yang mungkin sedang mengalami masalah ini. Tapi kalo bisa dihindari aja hehe, walopun sebenarnya mudah dan cepat mengurusnya.

Nah ceritanya begini. Ada 2 koper di rumah saya Surabaya, masing-masing berisi atribut suporter Persebaya Surabaya (Bonek). Karena belum sempat mudik ke Surabaya dan barang-barang tersebut tadi perlu segera sampai ke Malaysia, maka saya minta tolong teman saya yang punya perjalanan ke Kuala Lumpur supaya membawa tas saya sekali.

Nah, akhirnya pada tanggal 16 kemarin si teman meminta tolong om-nya yang punya jadwal terbang ke Kuala Lumpur jam 09.00 WIB dengan menggunakan maspakai penerbangan Asia Udara. Jelas bahwa maskapai ini akan landing di KLIA 2. Diperkirakan pukul 13.30 waktu Malaysia, dia beserta istri & 2 tas saya sudah mendarat di KLIA.
Penambahan bagasi 25 kg di maskapai Udara Asia dikenakan charge Rp.400 ribu.

Eh, lha kok tiba-tiba jam 3 sore dapat kabar kurang enak dari teman kalo 2 tas yang dibawa om-nya telah ditahan oleh kastam (bea cukai) airport KLIA2. 2 tas yang dimaksud itu ya tas saya tadi. Saya segera hubungi si om, dia bilang bahwa tas ditahan karena membawa barang yang belum dikenakan cukai. Dan untuk melakukan pembayaran & perkiraan cukai on the spot, diperlukan invoice/kuitansi pembelian barang tersebut.

Karena memang tidak bawa invoice dan dia tidak mendapat kabar dari teman saya yang saat itu telat merespond telepon dari omnya, diputuskan tas nya ditinggal di kantor kastam KLIA2. Sebagai bukti bahwa tas itu resmi ditahan oleh pihak kastam, maka si om diberi surat (receipt) dari kastam bahwa 2 tas tersebut bisa diambil jika sudah melakukan pembayaran sesuai Undang Undang Kastam Malaysia mengenai jumlah dan jenisnya.
Ini contoh surat (receipt) barang yang dikeluarkan oleh Kastam KLIA2 jika menahan barang penumpang yang belum membawa membayar cukai/tax. Ditulis disitu bahwa saya diberikan waktu 30 hari untuk melakukan penebusan, jika tidak maka akan "dilucutkan".

Akhirnya tanggal 16 Januari pukul 22.30 saya bertemu si om di daerah Chow Kit Kuala Lumpur dan mengambil receipt-nya. Lalu, dia bercerita bahwa sebenarnya dia mau membayarkan cukai namun karena tidak ada invoice pembelian maka si petugas kastam pun tidak bisa menaksir berapa jumlah yang wajib dibayar. Dan akhirnya kedua belah pihak sepakat untuk menahan tas tersebut.

Nah, pada tanggal 17 Desember pukul 10.00 saya bergerak dari rumah menuju KLIA2. Jam operational kantor ini tertulis dari jam 08.30 sampai 16.30 di hari kerja.  Lalu bagaimana cara mengambil kembali (menebus) tas yang sudah ditahan oleh Kastam KLIA 2? Ikuti tips berikut ini :

1. Pastikan kamu mendapatkan surat (receipt) penahanan tas, karena surat itu adalah syarat utama menebus selain daripada uang hehe... Jangan sampek nggak bawa, hilang, sobek pada bagian bagian surat yang mengandung informasi penting mengenai barang yang ditahan. PENTING : BOLEH JUGA DIWAKILKAN, YANG PENTING BAWA SURAT INI.

2. Pastikan kamu membawa document pribadi yang valid, karena ini urusannya dengan pihak kastam dan keamanan airport.

3. Bawa duit yang cukup, kecuali kamu mau kesana untuk melakukan transaksi tawar menawar ya silahkan hehe...

4. Jangan sampai salah airport ya, karena masing masing aiport punya kantor Kastam. Kamu bisa melihat alamat kastam yang menahan tas kamu pada kop surat (receiptnya) yang saya saya sebutkan pada point 1 diatas. Karena tasa saya kena tahan di KLIA2 so saya akan cerita untuk case di KLIA 2 saja. Yang KLIA1 mungkin sama prosedurnya,

5. Setelah sampai KLIA2, pergi ke counter information dan tanya mengenai lokasi loket security airport meminta pass (kartu) masuk ke kastam untuk menebus barang. Loket tersebut terletak di lantai 3 (berdekatan dengan Dunk*n Donuts).

6. Jika sudah sampai loket security, kamu akan dikenakan tiket masuk sebesar RM2.12 termasuk GST 6% sen dengan wajib meninggalkan identitas yang dipunyai. Baru setelah itu akan mendapat Pass Card.
Kamu wajib menyerahkan ID Card/Passport kamu kepada petugas security airport dan membayar RM2.10 sen guna mendapatkan pass masuk dan bukti pembayaran. Setelah urusan selesai, kamu wajib mengembalikannya pass card & mengambil ID card kamu.
Juga dapatkan gelang kertas menarik yang akan dipasangkan oleh petugas. Gelang ini tidak bisa dipakai untuk masuk ke Universal Studio atau pun Dufan. 😂

 7. Setelah mendapat Pass Card, silahkan turun ke kantor Kastam di Lantai 2 dengan menunjukkan surat yang kamu punya, invoice & pass card tadi di counter information. Oh iya pass masuk tadi harus disentuhkan ke mesin gate agar palangnya terbuka. (Ga saya foto & saya percaya kalo teman-teman tidak ndeso) haha

8. Lalu silahkan tanya kepada petugas terdekat yang ada disitu dimana tempat untuk mengambil barang bagasi yang telah ditahan oleh kastam, nanti dia akan bantu assistance.
 Inilah kantor Kastam di KLIA2, tas kamu semuanya diletakkan disini dengan diberi tag, nanti akan ditanya mengenai detail kejadian saat tas ini ditahan.

9. Setelah itu kamu dan tas kamu akan dibawa ke loket pembayaran yang letaknya di luar kantor ini (sebelah mesin scanner tas penumpang saat keluar baggage hall). Oh iya, di salah satu sumber yang saya baca jika total barang bawaan yang kamu beli tidak lebih dari RM500 maka tidak akan dikenakan tax/cukai. Cuman saya kesusahan mendapatkan info ini di web resminya : http://www.customs.gov.my/ms/cp/Pages/cp_hepe.aspx

 10. Setelah melakukan pembayaran, kamu akan mendapat invoice seperti ini.
Dengan mendapatkan resit ini berarti kewajibanmu sudah tunai. Jangan lupa naik ke lantai 3 untuk mengembalikan Pass Card tadi.

11. Jangan lupa gunakan trolley kalo memang bawaanmu banyak. Total waktu yang diperlukan untuk mengurus ini sekitar 1 jam.
Alhamdulillah, 2 tas saya selamat sampai tujuan tanpa sedikit pun berkurang isinya, sebab sudah dikunci lagi oleh Om teman saya hehe...

Demikian sharing saya mengenai pengalaman menebus tas yang ditahan Kastam Malaysia di KLIA2. Setiap case mungkin mempunyai tips yang berbeda dan mungkin saja situasi & mood petugas kastam juga berbeda. Semoga bermanfaat dan sampai jumpa di cerita lainnya...

Wassalamualaikum. Wr. Wb... 👋👋👳

1 comment:

  1. Saya baru2 ini ada parsel saya di tahan dekat KLIA, tapi tak tahu cara mengatasix macam mna pasal tinggl dekat Sarawak, boleh bagi saya solusu

    ReplyDelete